Unit Praktik Kerja

Unit Praktik Kerja Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur dengan dibina oleh Wakil Direktur I. Menurut Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2022 tentang Statuta Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana, Unit Praktik Kerja bertugas melakukan pengelolaan sarana dan prasarana, serta pelayanan kegiatan praktik sesuai dengan program studi. Secara rinci, tugas Unit Praktik Kerja Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana adalah sebagai berikut :

1. Melakukan pengelolaan sarana dan prasarana, serta pelayanan kegiatan praktik sesuai dengan program studi.
2. Menyusun rencana dan mengoordinasikan pelaksanaan kegiatan praktik lapagan bersama program studi. Kegiatan praktik kerja lapangan (PKL) yang dimaksud meliputi:

• • PKL I PS-PTK;
  • PKL I PS-BDI;
  • PKL I PS-PHL;
  • PKL II PS-PTK;
  • PKL II PS-BDI;
  • PKL II PS-PHL;
  • Kerja Praktik Akhir PS-PTK;
  • Kerja Praktik Akhir PS-BDI;
  • Kerja Praktik Akhir PS-PHL;

3. Menyediakan data penempatan (plotting) dan pemetaan (mapping) lokasi kegiatan praktik untuk taruna Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana;
4. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan praktik lapangan;
5. Mengkooordinasikan dan melaporkan setiap pelaksanaan praktik lapangan kepada Wakil Direktur I;
6. Menyusun laporan pertanggungjawaban kegiatan unit setiap semester kepada Direktur;

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana Nomor KEP.35/BRSDM-POLTEK.JBR/OT.210/I/2023 tentang Struktur Organisasi, Tata Kerja, dan Personalia Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana Tahun Anggaran 2023, struktur organisasi Unit Praktik Kerja Politeknik Kelautan dan Perkanan Jembrana Tahun 2023 adalah sebagai berikut :